Selasa, 03 September 2013

Indonesia incar investasi hingga Rp 2,9 triliun dari Timor Leste

Lebih dari 11 tahun sejak melepaskan diri, kini hubungan Timor Leste dengan Indonesia makin mesra. Sejak 2008 hingga 2012, investasi dan perdagangan kedua negara terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
"Hubungan berkembang baik 2008-2012 tumbuh delapan persen dan (investasi) mencapai USD 260 juta tahun lalu. Kami berharap, tahun 2016 bisa kami tingkatkan menjadi USD 300 juta. Investasi juga terus berkembang," ungkap Presiden SBY dalam jumpa pers bersama di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (21/6).
Melihat kemajuan cukup pesat itu, kedua kepala negara sepakat untuk meningkatkan hubungan perekonomian, yakni perdagangan, investasi perikanan, kehutanan, dan perhubungan. Salah satu program yang sangat penting adalah membangun konektivitas transportasi udara untuk mendukung kerja sama ekonomi.

"Saya sampaikan kepada Presiden Ruak, bahwa investasi terus kami tingkatkan di Timor Leste," tandasnya.
Selain hubungan perekonomian, Indonesia dan Timor Leste sepakat meningkatkan kerja sama di bidang kepemudaan, olahraga, pertahanan dan keamanan. Tak hanya level bilateral, kerja sama juga dilakukan hingga ke tingkat regional dan internasional.
"Indonesia mendukung penuh keinginan Timor Leste menjadi anggota ASEAN. Dari segi geopolitik dan ekonomi memang tepat kalau Timor Leste menjadi bagian dari ASEAN. Saya mendukung kerja sama yang baik, yaitu kerja sama trilateral yang sudah melakukan kerja sama puncak tahun lalu di Bali. Moga-moga kerja sama kawasan tahun depan bisa berlangsung dengan baik," jelas SBYhttp://www.merdeka.com/uang/indonesia-incar-investasi-hingga-rp-29-triliun-dari-timor-leste.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar